Testimoni Kontak Kami

Blog Articles

2025.08.17
Pusat Logistik Berikat (PLB): Harapan Baru untuk IKM Indonesia
Baca artikel ini

Pusat Logistik Berikat (PLB): Harapan Baru untuk IKM Indonesia

Dalam beberapa tahun terakhir, dunia usaha menghadapi tantangan yang tidak ringan. Dari ketidakpastian geopolitik, fluktuasi harga bahan baku, hingga perubahan regulasi perdagangan internasional—semuanya memberi dampak besar, terutama bagi pelaku *Industri Kecil dan Menengah (IKM)* di Indonesia.
2025.08.11
Mengungkap Tantangan Impor Proyek EPC: Strategi Logistik Terpadu yang Bisa Hemat Milyaran
Baca artikel ini

Mengungkap Tantangan Impor Proyek EPC: Strategi Logistik Terpadu yang Bisa Hemat Milyaran

Bagi pelaku proyek EPC (Engineering, Procurement, Construction), keberhasilan proyek bukan hanya soal desain dan konstruksi, tetapi juga bagaimana barang-barang yang dibutuhkan bisa tiba tepat waktu dan dalam kondisi baik.
2025.08.04
Apa itu TPB & Kenapa Penting ?
Baca artikel ini

Apa itu TPB & Kenapa Penting ?

Tempat Penimbunan Berikat (TPB) adalah fasilitas yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai untuk menimbun dan mengolah barang impor (atau dari TLDDP) sebelum diedarkan ke dalam negeri atau diekspor. Fasilitas ini memungkinkan penangguhan bea masuk dan PDRI, sehingga efisiensi biaya dan cash‑flow lebih baik – sangat penting bagi industri, perdagangan, dan investasi.

PP Nomor 85 Tahun 2015 bersama PMK‑PMK terkait menjadikan TPB sebagai instrumen kebijakan fiskal guna memperkuat daya saing rantai logistik nasional. Setiap jenis TPB punya karakteristik dan manfaatnya sendiri — berikut ulasan menarik dan contoh nyata untuk masing‑masing.
2025.07.28
Menakar Dampak Kesepakatan Tarif 19% antara AS dan Indonesia: Tantangan Baru bagi Industri Besi dan Baja Nasional
Baca artikel ini

Menakar Dampak Kesepakatan Tarif 19% antara AS dan Indonesia: Tantangan Baru bagi Industri Besi dan Baja Nasional

Pada Juli 2025, Indonesia dan Amerika Serikat mengumumkan sebuah kesepakatan dagang yang menurunkan tarif impor AS dari rencana 32% menjadi 19% untuk sebagian besar produk Indonesia. Kesepakatan ini disebut sebagai kemenangan diplomatik karena memberi kejelasan dan kepastian bagi eksportir Indonesia. Namun, penting untuk dicatat bahwa tarif ini tidak berlaku untuk produk besi dan baja, yang tetap dikenakan tarif 25% hingga 50% berdasarkan kebijakan Section 232 yang diberlakukan AS sejak awal 2025.
2025.07.21
Cerita di Balik Kesepakatan 19%: Tawar-Menawar Indonesia dan AS
Baca artikel ini

Cerita di Balik Kesepakatan 19%: Tawar-Menawar Indonesia dan AS

Bayangkan meja perundingan di Washington D.C., pertengahan Juli 2025. Di satu sisi duduk delegasi Indonesia yang tegang—dipimpin langsung oleh Menko Airlangga Hartarto. Di sisi lain, delegasi Amerika Serikat, tak kalah serius, membawa daftar panjang tuntutan dan angka tarif yang bisa membuat keringat dingin siapa pun yang bergelut di ekspor-impor.
2025.07.14
# “PHK Massal Mengintai! Ini 5 Jurus Sakti Industri Lokal RI Bertahan di Badai Tarif 32% AS” 🚀
Baca artikel ini

# “PHK Massal Mengintai! Ini 5 Jurus Sakti Industri Lokal RI Bertahan di Badai Tarif 32% AS” 🚀

Saat ini, bayangan suram menghantui industri padat karya di Indonesia. Tarif impor 32% dari AS—diberlakukan mulai *1 Agustus 2025*—menyerang sektor pilar seperti tekstil, sepatu, furnitur, mainan, bahkan elektronik ringan. Menurut APINDO, pangsa ekspor ini mencapai puluhan persen dalam total ekspor ke AS, meski kontribusi ekspor Indonesia ke AS hanya sekitar 10% dari total ekspor nasional ([Katadata][1]).
2025.07.07
Bongkar Permendag 16–24/2025: Jalur Impor Diperketat, PLB Jadi Andalan Baru Industri
Baca artikel ini

Bongkar Permendag 16–24/2025: Jalur Impor Diperketat, PLB Jadi Andalan Baru Industri

Kementerian Perdagangan resmi menerbitkan paket kebijakan impor terbaru: *Permendag Nomor 16 sampai 24 Tahun 2025*. Sembilan regulasi ini mengatur ulang jalur masuk barang impor ke Indonesia — mulai dari bahan baku industri hingga barang konsumsi.
2025.06.30
Menavigasi Ledakan Industri Pertambangan Indonesia: Mengapa Memilih Mitra Logistik yang Tepat Sangat Penting bagi Perusahaan Alat Berat Tiongkok
Baca artikel ini

Menavigasi Ledakan Industri Pertambangan Indonesia: Mengapa Memilih Mitra Logistik yang Tepat Sangat Penting bagi Perusahaan Alat Berat Tiongkok

Indonesia, sebagai kekuatan utama pertambangan global, tengah menarik investasi besar—khususnya dari Tiongkok. Produsen alat berat dan perusahaan tambang Tiongkok kini memperkuat kehadirannya, terdorong oleh potensi pertumbuhan yang luar biasa. Namun, janji keuntungan tinggi dapat dengan cepat tergerus oleh kompleksitas logistik dan lonjakan biaya jika tidak ditangani secara strategis. Bagi bisnis yang mengoperasikan alat berat di sektor pertambangan Indonesia, memilih mitra logistik yang tepat bukan sekadar pilihan, melainkan faktor krusial untuk kesuksesan.
2025.06.23
Konflik Iran-Israel: Dampaknya pada Ekonomi & Logistik Indonesia
Baca artikel ini

Konflik Iran-Israel: Dampaknya pada Ekonomi & Logistik Indonesia

Eskalasi ketegangan antara Iran dan Israel telah mengguncang pasar global, memicu kekhawatiran akan gangguan pasokan minyak, perdagangan, dan stabilitas keuangan. Sebagai pelaku utama di industri logistik dan rantai pasok ASEAN, Indonesia harus bersiap menghadapi dampak ekonomi yang mungkin terjadi.
2025.06.16
Panduan Lengkap Impor ke Indonesia: Memahami LARTAS dan Barang yang Dilarang
Baca artikel ini

Panduan Lengkap Impor ke Indonesia: Memahami LARTAS dan Barang yang Dilarang

Mengapa Impor ke Indonesia Tidak Semudah Itu?
Indonesia adalah negara dengan populasi besar dan sumber daya alam yang melimpah. Pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan untuk melindungi industri dalam negeri dan mendorong produksi lokal. Oleh karena itu, impor barang yang sudah dapat diproduksi di dalam negeri sering kali dibatasi melalui mekanisme yang dikenal sebagai LARTAS (Larangan dan/atau Pembatasan).
2025.06.09
Menghadapi Perubahan Tatanan Dunia: Peluang Emas bagi Indonesia
Baca artikel ini

Menghadapi Perubahan Tatanan Dunia: Peluang Emas bagi Indonesia

Dalam bukunya Principles for Dealing with the Changing World Order, Ray Dalio menguraikan siklus naik-turunnya kekuatan global yang berulang sepanjang sejarah. Saat ini, kita berada di tengah pergeseran besar: dominasi Amerika Serikat mulai menurun, sementara Tiongkok bangkit sebagai kekuatan ekonomi baru. Ketegangan antara kedua negara ini menciptakan ketidakpastian global, namun juga membuka peluang strategis bagi negara-negara seperti Indonesia untuk memposisikan diri secara cerdas dan mandiri.
2025.06.02
Generasi Muda Indonesia dan Tantangan Mismatch Keterampilan: Saatnya Bertindak Nyata
Baca artikel ini

Generasi Muda Indonesia dan Tantangan Mismatch Keterampilan: Saatnya Bertindak Nyata

Icha Nur Septiani, lulusan Teknik Elektro dari Politeknik Negeri Bandung, mengirim lebih dari 2.000 lamaran kerja sebelum akhirnya diterima sebagai staf layanan pelanggan di perusahaan ride-hailing ternama. Selama delapan bulan, ia hanya menerima penolakan demi penolakan. Kisah Icha mencerminkan kenyataan pahit yang dihadapi jutaan Gen Z Indonesia: pendidikan tinggi tidak menjamin pekerjaan yang sesuai.